MENILIK “BENTENG TAKESHI” (1986)
“Bodoh sekali dia Yang Mulia.” – Penasihat Kaisar Takeshi (dalam dubbing Indonesia). Saat itu umurku kira-kira 6 tahun. Di tahun
Read Moreesai, opini dan tulisan seputar dramaturgi seni pertunjukan
“Bodoh sekali dia Yang Mulia.” – Penasihat Kaisar Takeshi (dalam dubbing Indonesia). Saat itu umurku kira-kira 6 tahun. Di tahun
Read More[Raihan Robby]. Parade Teater Taman Budaya Yogyakarta kembali digelar, sepanjang 23-25 Oktober 2022, para pegiat teater, penonton hingga tukang parkir
Read MoreRenee Sari Wulan. Saya mulai mendengar dengan lebih sering tentang dramaturgi tari (dance dramaturgy) di tahun 2006. Hal ini berbarengan
Read MoreOleh : Elisabeth Schweeger* Tulisan ini adalah materi Kuliah Umum tentang Peran Dramaturg dan Pengajarannya, disampaikan Elisabeth Schweeger dalam acara
Read MoreOleh: M. Dinu Imansyah. Pertunjukan teater-tari “Veil” dari Aya Danstheater (Amsterdam) sejalan dengan tema perhelatan Indonesian Dance Festival 2018: Demokrasi
Read Moreoleh : Ahmad Jalidu* Di dalam produksi teater berbasis teks, naskah drama atau kita sebut akrabnya dengan “naskah” saja, adalah
Read MoreOleh : Andy Sri Wahyudi* Sudah dua kali ini setiap peluncuran buku puisi saya, sebuah pertunjukan teater selalu menyertainya. Saya
Read More