IDF 2020 ZIP.CONVERSATIONS
IDF2020.Zip yang digelar secara virtual pada 7-14 November 2020 ini tidak hanya menyuguhkan serangkaian pertunjukan dan atau performance lecture, tetapi juga ada program Conversations yang mempertemukan beberapa nara sumber menarik. Bagaimana pandemi mempengaruhi aktivitas ketubuhan, baik dari segi biologis, politis, maupun eksistensinya, akan diperbincangkan dalam zip.conversation. Program ini terbagi dalam dua sesi diskusi dengan tema yang berbeda, akan dibuka oleh pembicara kunci dari disiplinnya masing-masing, kemudian direspons oleh tiga seniman tari untuk setiap sesi. Program zip.Conversations adalah upaya untuk melihat keterkaitan antara praktik artistik dengan disiplin keilmuan lain, demi mencari cara bertahan, beradaptasi, dan bernegosiasi dengan situasi 2020 ini.
Sesi 1: Presence – Where Are We Now?
Bagaimana memaknai ketakhadiran ini menjadi sebuah kehadiran baru? Jika representasi ketubuhan beserta pengalamannya bisa dimediasi melalui teknologi digital dengan berbagai bentuk, apakah kita masih memandang tubuh sebagai sesuatu yang dengan pengalaman sebelum kehadiran fisik tergantikan dalam ruang virtual? Bisakah seni pertunjukan memainkan lagi peran sebagai fasilitator katarsis dalam jagad maya tersebut?
Dalam diskusi ini kita akan mengetengahkan soal perubahan substansi kehadiran fisik dan kehadiran virtual, serta bagaimana media digital menjadi arena bermain baru dalam interaksi sosial dan kesenian kita hari ini.
Pembicara Kunci: Ayu Utami – Penulis Indonesia
Moderator: Linda Mayasari – Kurator IDF2020.zip & Rebecca Kezia – Kurator IDF2020.zip
Penanggap:
Melanie Lane – Koreografer Australia
Eko Supriyanto – Koreografer Indonesia
Kamis, 12 November 2020 Pukul 19:00 WIB
YouTube: Indonesian Dance Festival
Sesi 2: Resilience as Part of Our Blueprint
Melalui percakapan ini, kita akan melihat kemungkinan hubungan spesies— khususnya manusia—dengan semesta secara lebih holistik, baik secara transendental maupun fisikal, yang telah mengilhami proses penciptaan seni dari masa ke masa.
Jika kita memutar haluan cara pandang, alih-alih melihatnya sebagai ancaman semata dan berupaya memutus keterhubungan antara manusia dengan virus, apakah ada kemungkinan untuk justru belajar dari pandemi? Demi mengungkap bagaimana sejatinya hubungan spesies manusia dengan mikroba, virus, dan alam.
Pembicara Kuci: Prof. Pratiwi Sudarmono – Profesor Mikrobiologi Indonesia
Moderator: Arco Renz – Kurator IDF2020.Zip & Nia Agustina – Kurator IDF2020zip
Penanggap:
Olé Khamchanla – Koreografer Laos
Josh Marcy – Koreografer Indonesia
Gisèle Vienne – Koreografer Prancis
Jumat, 13 November 2020 Pukul 19:00 WIB
YouTube: Indonesian Dance Festival
Pastikan Anda sudah melakukan registrasi untuk mendapat link youtube tersebut melalui link registrasi di :
indonesiandancefestival.id
loket.com
GoTix
Sudah baca yang ini?:
Paradance Platform Menginisiasi "Koreografer Menulis" 2022
Hibah Penelitian Konferensi Pertunjukan dan Teater Indonesia 2025
Open Call : Magang Tata Cahaya Pertunjukan
Audisi Penari untuk DRAGONS karya Eun Me Ahn 2020
Ruang Temu, Upaya Eka Wahyuni Mewarnai Pertumbuhan Seni Pertunjukan
Southeast Asia Choreographers Network (SEACN) #3
- Mengintip Keretakan Dunia dalam Pertunjukan Teater Boneka “Unknown Territory” - 8 Agustus 2025
- Road to Gulali Festival 2025 - 24 Juli 2025
- Garasi Performance Institute Siapkan Festival Pertunjukan di Akhir Juli - 22 Juli 2025